Melihat tingginya antusiasme pengunjung yang datang ke objek wisata air terjun Banyunibo di Kecamatan Pajangan Bantul, warga setempat akan mengembangkan lokasi ini menjadi obyek wisata alternatif di Bantul. Meski lokasinya yang jauh dari jalan raya, namun jika dikelola dengan baik maka warga yakin obyek wisata air terjun ini kan menjadi salah satu ikon wisata di Bantul.
Butuh waktu sekitar satu jam dari pusat Kota Bantul untuk sampai di lokasi air terjun atau curug Banyunibo di Pedukuhan Kabrokan Kulon, Desa Sendangsari, Pajangan. Dari akses Jalan Raya Pajangan Sedayu, pengunjung harus menyusuri jalan kampung terbuat dari cor semen. Selain menanjak dan menurun, akses jalan juga berkelok – kelok. Sesampai di Pedukuhan Kabrokan, pengunjung harus menuruni bukit batu sekitar dua ratus meter. Sesampai di lokasi air terjun, rasa lelah dan letih seketika hilang karena terobati dengan pemandangan air terjun yang terpampang di depan mata.
Air yang memercik dari bebatuan setinggi lima puluh meter terlihat masih bening dan sejuk. Ditambah dengan panorama dan pemandangan alam di sekitar yang masih natural, menambah keindahan lokasi obyek wisata yang baru ini.
Bukan hanya anak-anak muda yang datang, anak-anak dan orang dewasa pun juga menikmati air terjun ini. Keberadaan air terjun ini memang belum terkelola oleh pemerintah setempat, sehingga untuk masuk ke lokasi dan menikmati keindahan air terjun ini tidak dipungut biaya. Melihat antusiasme pengunjung yang datang, pemuda karang taruna dan warga berencana akan mengembangkan tempat ini menjadi obyek wisata alternatif. Dengan penambahan fasilitas-fasilitas di sekitar lokasi air terjun Banyunibo diharapkan mampu menjadi lokasi wisata yang lebih nyaman untuk dikunjungi. Rencananya, kawasan air terjun Banyunibo akan dibangun taman bermain dengan saung-saung untuk beristirahat sambil menikmati indahnya air terjun. Di sekitar lokasi juga akan dibuka arena outbound, sehingga tempat bisa menjadi lokasi adventure. Ke depan pengunjung juga bisa menikmati wisata edukasi yaitu belajar membuat gula merah, karena di Pedukuhan ini sebagai besar warganya adalah perajin gula merah. (Purwanto - Yogyakarta)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar